Di bengkel mobil, ragum menjadi salah satu alat perkakas kerja tangan yang cukup penting keberadaannya. Dengan adanya ragum, maka proses untuk merapihkan benda kerja menjadi lebih mudah dan hasilnya juga lebih baik.
Fungsi ragum adalah alat yang digunakan untuk menjepit dan mencengkram benda kerja pada waktu pekerjaan mekanik seperti menggerinda, mengikir, memotong, memahat, atau menghaluskan benda kerja.
Dengan ragum, kita dapat menjepit dengan kuat benda kerja agar tidak mudah goyang, bergeser, atau terlepas saat proses pekerjaan dilakukan seperti menggerinda, mengikir, memotong, dll sehingga hasil kerja yang dihasilkan bisa rapi dan akurat. Dalam penggunaannya, ragum kerap di pasang dan di tempatkan di bangku kerja / meja kerja yang kuat dan kokoh.
Secara umum, ragum terbuat dari bahan besi tuang atau besi tempa yang kuat dan kokoh, dibagian ujung kerap kita temukan handle yang dapat diputar untuk menggerakkan rahang ragum. Gambar dibawah berikut merupakan beberapa komponen ragum dan fungsinya
Cara kerja ragum adalah berdasarkan pergerakan dari handle dan batang ulir. Ketika handle di putar ke arah kiri, maka ia akan memutar batang ulir ke arah kiri. Disaat yang sama, rahang geser akan bergeser mudur sehingga kedua rahang (geser dan tetap) terbuka dan benda kerja bisa dilepas dari jepitan ragum.
Ketika handle diputar ke arah kanan, maka batang ulir juga akan berputar ke arah kanan (searah jarum jam). Di saat yang sama, rahang geser akan bergerak maju sehingga kedua rahang menjadi tertutup. Dengan begitu, maka ragum bisa digunakan untuk menjepit benda kerja.
Untuk menggunakan ragum, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan agar terhindar dari kerusakan benda kerja serta kecelakaan kerja yang akibatnya bisa merugikan. Berikut cara menggunakan ragum.
Baca juga :
Berikut jenis-jenis ragum yang umum digunakan di bengkel-bengkel otomotif
Ragum biasa ini merupakan ragum umum yan paling banyak di temukan di bengkel-bengkel otomotif. Ragum ini umum digunakan untuk menjepit benda kerja yang bentuknya sederhana dan biasanya hanya digunakan untuk mengefrais bidang datar saja.
Ya, tidak ada yang spesial dari ragum ini karena dalam penggunaannya cukup dengan mutar handle saja, baik untuk menjepit atau melepas jepitan ke benda kerja.
Ragum putar (Swivel Vise) ini memiliki bentuk seperti ragum biasa namun memiliki kelebihan dimana ragum ini dapat diputar posisinya sesuai dengan kebutuhan kita. Ya, ragum putar (Swivel Vise) ini merupakan ragum yang pada bagian alasnya (base/dudukan) dapat diputar sebanyak 360 derajat. Di bagian base -nya tersebut, kerap terdapat skala derajat yang digunakan sebagai pedoman dalam menentukan sudut yang diperlukan.
Ragum universal (Universal Vise) merupakan ragum memiliki bentuk seperti ragum biasa, namun memiliki kelebihan dapat diputar terhadap sumbu horisontal dan sumbu vertikal. Ya, pada bagian dasar base, ragum ini dapat diputar sebanyak 360 derajat sedangkan untuk sumbu vertikal, ragum ini memiliki sudut putar vertikal hingga 90 derajat.
Dengan begitu, proses penjepitan benda kerja dapat dilakukan secara fleksibel dan lebih leluasa dalam menentukan ke arah mana area kerja yang naman bag kita.
Demikianlah artikel tentang fungsi ragum, jenis-jenis, dan cara menggunakannya yang bisa ombro sampaikan. Semoga artikel ini bisa bermanfaat.
Artikel ini diarsipkan pada kategori : Alat Bengkel
Fungsi ragum adalah alat yang digunakan untuk menjepit dan mencengkram benda kerja pada waktu pekerjaan mekanik seperti menggerinda, mengikir, memotong, memahat, atau menghaluskan benda kerja.
Dengan ragum, kita dapat menjepit dengan kuat benda kerja agar tidak mudah goyang, bergeser, atau terlepas saat proses pekerjaan dilakukan seperti menggerinda, mengikir, memotong, dll sehingga hasil kerja yang dihasilkan bisa rapi dan akurat. Dalam penggunaannya, ragum kerap di pasang dan di tempatkan di bangku kerja / meja kerja yang kuat dan kokoh.
Bagian-bagian dan komponen ragum
Secara umum, ragum terbuat dari bahan besi tuang atau besi tempa yang kuat dan kokoh, dibagian ujung kerap kita temukan handle yang dapat diputar untuk menggerakkan rahang ragum. Gambar dibawah berikut merupakan beberapa komponen ragum dan fungsinya
Keterangan gambar
- Rahang geser ; Rahang penjepit benda kerja yang akan ikut bergeser saat handle /tuas pemutar diputar.
- Rahang tetap ; Rahang penjepit benda kerja yang tetap dan tidak bergeser saat tuas pemutar diputar.
- Anvil ; Dudukan benda kerja yang kerap digunakan untuk membantu meletakan benda kerja saat diperlukan.
- Slider ; Bagian yang ikut terhubung dengan rahang geser dan memastikan posisi bergesernya rahang geser tetap lurus.
- Base (Dudukan) ; Bagian dari ragum yang digunakan sebagai dasar untuk di ikatkan pada bangku kerja / meja kerja sehingga ragum dapat di ikat dengan kuat dan kokoh.
- Handle (Tuas pemutar) ; Bagian dari ragum yang digunakan untuk menggeser rahang geser dengan cara memutar handle. Putar handle ke kiri maka rahang geser akan terbuka, putar ke kanan rahang geser akan menutup.
- Screw (Batang ulir) : Bagian dari handle yang di dalamnya memiliki ulir sehingga ketika diputar ia dapat menggeser rahang geser.
Cara kerja Ragum
Cara kerja ragum adalah berdasarkan pergerakan dari handle dan batang ulir. Ketika handle di putar ke arah kiri, maka ia akan memutar batang ulir ke arah kiri. Disaat yang sama, rahang geser akan bergeser mudur sehingga kedua rahang (geser dan tetap) terbuka dan benda kerja bisa dilepas dari jepitan ragum.
Ketika handle diputar ke arah kanan, maka batang ulir juga akan berputar ke arah kanan (searah jarum jam). Di saat yang sama, rahang geser akan bergerak maju sehingga kedua rahang menjadi tertutup. Dengan begitu, maka ragum bisa digunakan untuk menjepit benda kerja.
Cara menggunakan ragum
Untuk menggunakan ragum, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan agar terhindar dari kerusakan benda kerja serta kecelakaan kerja yang akibatnya bisa merugikan. Berikut cara menggunakan ragum.
- Pastikan ketinggian ragum tidak melebihi sikut pekerja saat pekerja berdiri tegak di depan ragum dan meja kerja.
- Perhatikan benda kerja yang akan dijepit, gunakan pelindung tambahan pada rahang penjepit agar tidak merusak badan dari benda kerja saat di jepit di ragum.
- Putar handle ragum ke arah kiri (berlawanan arah jarum jam) untuk membuka rahang geser.
- Pasang benda kerja tepat di tengah-tengah antara rahang geser dan rahang tetap
- Putar handle ragum ke arah kanan (searah jarum jam) untuk menjepit benda kerja.
- Tekan handle secukupnya untuk memperkuat jepitan ragum terhadap benda kerja.
- Benda kerja sudah dijepit dan siap dilakukan pekerjaan selanjutnya.
Baca juga :
- Apa fungsi Jack Stand ?
- Macam-macam car lift yang umum dipakai di bengkel mobil
- Pengertian hand tools dan fungsinya
Jenis-jenis ragum
Berikut jenis-jenis ragum yang umum digunakan di bengkel-bengkel otomotif
1. Ragum biasa (Plain Vise)
Ragum biasa ini merupakan ragum umum yan paling banyak di temukan di bengkel-bengkel otomotif. Ragum ini umum digunakan untuk menjepit benda kerja yang bentuknya sederhana dan biasanya hanya digunakan untuk mengefrais bidang datar saja.
Ya, tidak ada yang spesial dari ragum ini karena dalam penggunaannya cukup dengan mutar handle saja, baik untuk menjepit atau melepas jepitan ke benda kerja.
2. Ragum putar (Swivel Vise)
Ragum putar (Swivel Vise) ini memiliki bentuk seperti ragum biasa namun memiliki kelebihan dimana ragum ini dapat diputar posisinya sesuai dengan kebutuhan kita. Ya, ragum putar (Swivel Vise) ini merupakan ragum yang pada bagian alasnya (base/dudukan) dapat diputar sebanyak 360 derajat. Di bagian base -nya tersebut, kerap terdapat skala derajat yang digunakan sebagai pedoman dalam menentukan sudut yang diperlukan.
3. Ragum universal (Universal Vise)
Ragum universal (Universal Vise) merupakan ragum memiliki bentuk seperti ragum biasa, namun memiliki kelebihan dapat diputar terhadap sumbu horisontal dan sumbu vertikal. Ya, pada bagian dasar base, ragum ini dapat diputar sebanyak 360 derajat sedangkan untuk sumbu vertikal, ragum ini memiliki sudut putar vertikal hingga 90 derajat.
Dengan begitu, proses penjepitan benda kerja dapat dilakukan secara fleksibel dan lebih leluasa dalam menentukan ke arah mana area kerja yang naman bag kita.
Demikianlah artikel tentang fungsi ragum, jenis-jenis, dan cara menggunakannya yang bisa ombro sampaikan. Semoga artikel ini bisa bermanfaat.
Artikel ini diarsipkan pada kategori : Alat Bengkel
